Postingan

Menampilkan postingan dari 2018

Gomawo, Angkatan Sebelas

Gambar
      Sooooo, hari ini adalah hari terakhir anak-anak span angkatan 11 ada di hanggar, tempat aku kerja. Ini rada bingung ya, mau nyebut diri sendiri ‘saya’, ‘aku’, ‘gua’ atau ‘eike’ saking lamanya gak nulis buat blog. Atau ‘adinda’ aja gitu? Hehehe       Sebenarnya, tujuan nulis kali ini semacam ada perasaan senang lihat adik-adik dari sekolah tempat aku dulu belajar. Almamater yang sama, derita yang mungkin hampir mirip, umur yang gak jauh beda, cuma beda warna seragam aja nih sama jamanku dulu. Eh tapi, cuma selisih empat tahun sih.         Dua malam sebelumnya, alumni dan anak-anak angkatan 11 ngumpul buat makan-makan. Kita bakar-bakar ayam, masak nasi banyak, bikin es sirup dan lainnya. Ini gak penting banget ya diceritain? Biasanya makan-makan kan emang gitu, Der. Uwak-uwak jual pulsa juga tau kali beginian. Terus, sampai waktunya makan, mereka makan duluan karena ruangan terbatas. Melihat mereka makan bareng, yang dimulai pakai kata “duduk siap” sampai ada ucapan “sela

Kepikiran #1 : Pilihan yang Bikin Bahagia?

        Semenjak lulus sekolah sampai kemarin, sering penasaran sama kabar satu orang adik kelas. Sedikit khawatir dia ngapain aja selama ini, karena tiga temannya udah keliatan di sosial media. Ditambah lagi anak ini cukup baik waktu sekolah. Sebagai kakak kelas yang galak (nyesel dulu galak), saya seneng sama anak ini.         Lalu Sabtu kemarin, teman dekat kasih tau saya kabar dia. Kabar itu dia dapat dari satu sosial media yang saya sudah lama gak pakai. Woah, dan ternyata dia masuk sekolah pariwisata. Lebih spesifiknya lagi untuk jadi ‘chef’ (?). Saya lihat banyak kiriman dia berupa gambar masakan yang sepertinya buatan dia. Keliatan lezat dan manis! Saya juga lihat kiriman foto dia. Dia banyak senyum lebar dan tulus. Saya semakin ngerasa bahagia. Bener kali ya kalau bahagia itu menular?         Dulu, seinget saya, jaman smk ketika banyak siswi yang ingin jadi WARA, polwan atau pilot, dia ingin jadi polwan. Saya gak tau apa dia benar-benar ingin jadi polwan saat itu s

When Rain Comes

When rain comes, I won't be there for you Bring an umbrella and wait your bus stops Then you see me get little smile When I see your big-gummy smile When rain comes, I won't walk along that street with you Listen to your daily-activity story And how your pc get blank after every two-hours Or about the sound of your printer machine when nobody around you When rain comes, I won't accompany you for a cup of tea I won't do those things My heart won't beat so loud anymore Because the reason it beats so loud, Meets the reason for her heart beats like mine When rain comes, I patiently wait they stop The rain and my feeling.